BerandaInsightPerbedaan Polyflex dan PET Film DTF dalam Sablon Digital

Perbedaan Polyflex dan PET Film DTF dalam Sablon Digital

Perbedaan Polyflex dan PET Film DTF dalam Sablon Tekstil

Sablon digital adalah seni yang memerlukan pemilihan bahan yang tepat untuk menghasilkan hasil yang memuaskan. Polyflex dan PET Film DTF (Direct-to-Film) adalah dua pilihan yang populer dalam dunia sablon tekstil, masing-masing dengan karakteristiknya sendiri. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara keduanya untuk membantu Anda memilih bahan yang sesuai dengan kebutuhan sablon Anda.

Polyflex:

Tools Bikin Proses Sablon Polyflex Jadi Lebih Mudah
Rhinoflex.co.id

Polyflex adalah bahan sablon yang terbuat dari vinyl yang dapat dipotong dan diterapkan pada tekstil dengan bantuan pemanas. Berikut adalah beberapa karakteristik Polyflex:

  1. Fleksibilitas Desain: Polyflex memungkinkan Anda untuk membuat desain yang rumit dan berlapis-lapis, termasuk desain dengan banyak warna.
  2. Pemanasan dan Aplikasi: Polyflex harus dipotong menggunakan mesin pemotong khusus, lalu dipanaskan dengan heat press dan ditempelkan pada tekstil. Ini adalah proses yang relatif sederhana.
  3. Kemampuan Perekatan: Polyflex biasanya melekat dengan kuat pada tekstil dan tahan lama.
  4. Cocok untuk Kain Berat: Polyflex cocok untuk tekstil berat seperti jaket atau tas.

Baca Juga: PET Film DTF Rhino Hadir Dengan Varian Terbaru

PET Film DTF:

Pet Film DTF Rhino New Varian
Pet Film DTF Rhino New Varian

PET Film DTF adalah film transfer yang digunakan dalam metode sablon DTF, di mana tinta cetak diaplikasikan langsung ke film dan kemudian ditransfer ke tekstil dengan bantuan panas. Berikut adalah beberapa karakteristik PET Film DTF:

  1. Resolusi Tinggi: PET Film DTF memiliki resolusi tinggi, yang memungkinkan pencetakan gambar dan desain dengan tingkat detail yang tinggi.
  2. Ketahanan Panas: PET Film DTF harus tahan terhadap suhu tinggi selama proses transfer tinta.
  3. Waktu Peeling: Ada dua jenis PET Film DTF, yaitu Hot Peel dan Cold Peel. Hot Peel dilepaskan saat masih dalam keadaan panas, sementara Cold Peel dilepaskan setelah tekstil dingin.
  4. Fleksibilitas pada Jenis Tekstil: PET Film DTF cocok untuk berbagai jenis tekstil, termasuk tekstil berwarna gelap atau terang.
  5. Kualitas Cetak: PET Film DTF sering memberikan hasil cetak dengan kualitas yang sangat baik, dengan warna yang cerah dan tajam.

Baca Juga: Perbedaan Sablon DTF dan Sablon Sublimasi

Perbedaan Utama:

  • Proses Aplikasi: Polyflex memerlukan pemotongan dan pemanasan untuk diterapkan pada tekstil, sementara PET Film DTF mencetak gambar langsung pada film dan kemudian ditransfer dengan panas.
  • Resolusi Cetak: PET Film DTF memiliki resolusi cetak yang lebih tinggi, sehingga cocok untuk cetakan dengan detail tinggi.
  • Kemampuan Perekatan: Polyflex biasanya melekat dengan baik, tetapi PET Film DTF sering memberikan hasil cetak yang lebih tahan lama dan tahan luntur.

Ketika memilih antara Polyflex dan PET Film DTF, pertimbangkan jenis tekstil yang Anda gunakan, kompleksitas desain Anda, dan preferensi Anda dalam proses sablon. Kedua bahan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi penting untuk memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.

Pet Film DTF Rhino New Varian (3)

Kesimpulan

Dalam perbandingan antara Polyflex dan PET Film DTF dalam sablon tekstil, kita dapat menyimpulkan beberapa poin utama:

  1. Proses Aplikasi: Polyflex memerlukan pemotongan, pemanasan, dan penempelan pada tekstil dengan bantuan pemanas, sedangkan PET Film DTF mencetak gambar langsung pada film dan kemudian ditransfer dengan panas. PET Film DTF memiliki proses aplikasi yang lebih efisien dan sering memberikan hasil cetak yang lebih tajam.
  2. Kemampuan Resolusi: PET Film DTF umumnya memiliki resolusi cetak yang lebih tinggi, yang memungkinkan pencetakan gambar dengan tingkat detail yang tinggi. Ini membuatnya cocok untuk cetakan yang memerlukan ketajaman gambar.
  3. Ketahanan Warna dan Latar Belakang Tekstil: Polyflex biasanya lebih baik digunakan untuk tekstil berwarna terang atau putih, sedangkan PET Film DTF, terutama dengan lapisan ganda, dapat menangani tekstil berwarna gelap atau memiliki latar belakang yang kurang ideal untuk cetakan.
  4. Kemampuan Perekatan: Keduanya memiliki kemampuan perekatan yang baik pada tekstil, tetapi PET Film DTF dengan lapisan ganda sering memberikan hasil cetak yang lebih tahan lama dan tahan luntur.
  5. Biaya: Polyflex biasanya lebih terjangkau daripada PET Film DTF dengan lapisan ganda. Jika Anda mengutamakan efisiensi biaya, Polyflex bisa menjadi pilihan yang lebih baik.
  6. Kreativitas Desain: Polyflex lebih cocok untuk desain dengan banyak warna dan lapisan, sedangkan PET Film DTF dengan lapisan ganda lebih unggul dalam mencetak gambar yang rumit dengan resolusi tinggi.

Pemilihan bahan ini akan tergantung pada kebutuhan dan preferensi Anda dalam bisnis percetakan tekstil. Penting untuk mempertimbangkan jenis tekstil yang Anda cetak, kompleksitas desain, kualitas yang diinginkan, dan efisiensi biaya sebelum membuat keputusan akhir.

Baca Juga: Rhino Menghadirkan RTEX: Kain Drifit Kualitas Terbaik


Nah untuk memenuhi kebutuhan pet film dtf, Rhino indonesia baru-baru ini mengeluarkan varian produk terbaru dari rangkain bahan DTF. Yaitu pet film single coating dan pet film double coating. Dengan harga yang terjangkau namun kualitas tetap paling terbaik di kelasnya. Pastikan kalian memilih pet film kualitas terbaik agar produk yang dihasilkan jadi lebih berkualitas ya. Pet film Rhino sudah tersedia di seluruh distributor resmi Rhino Indonesia ya. Info lebih lanjut silahkan hubungi Rhinocare di 0811166673.


Sablon DTF dalam Dunia Printing, Pahami dari A-Z

Dalam industri percetakan modern, teknologi terus berkembang untuk memenuhi tuntutan pasar yang semakin kompleks dan beragam. Salah satu teknik yang semakin populer adalah sablon DTF (Direct to Film). … Continue reading Sablon DTF dalam Dunia Printing, Pahami dari A-Z, ...

Tambahkan dan ikuti Rhino Indonesia ke feed Google Berita Anda.

Artikel Terkait

Trending

Artikel Terbaru

KONSULTASI USAHA CETAK SABLON BERSAMA RHINO INDONESIA

Ingin punya usaha sendiri atau ingin memulai usaha sablon tapi masih bingung?  Rhino indonesia bisa membantu Kamu untuk mewujudkannya. #SemuaBisaUsaha