Home Insight Mesin Cutting Laser Akrilik: Jenis, Tips, Harga dan Cara Merawatnya

Mesin Cutting Laser Akrilik: Jenis, Tips, Harga dan Cara Merawatnya

0
Mesin Cutting Laser Akrilik: Jenis, Tips, Harga dan Cara Merawatnya
Mesin Cutting Laser Akrilik: Jenis, Tips, Harga dan Cara Merawatnya

Mesin cutting laser akrilik adalah alat yang sangat bagus dalam industri pembuatan, seni, dan desain, serta memiliki potensi besar untuk menghasilkan potongan akrilik berkualitas tinggi dengan cepat dan akurat.

Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang penggunaan laser cutting akrilik. Kami akan mengulas bagaimana teknologi ini bekerja, manfaatnya, serta beberapa pertimbangan penting yang perlu diperhatikan dalam penggunaan metode ini dalam proses pemotongan akrilik.

Selain itu, kami akan menguraikan langkah-langkah praktis dalam menggunakan serta merawat laser cutting pada bahan akrilik. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang teknologi ini, diharapkan industri akrilik dapat mengambil manfaat penuh dari inovasi ini untuk meningkatkan kualitas, efisiensi, dan presisi dalam pemotongan akrilik.

Mesin cutting laser Rhinotec

Lihat Spesifikasi dan Review Mesin Rhinotec Laser Cutting RCL-01 dan RCL-02

Jenis Mesin cutting laser akrilik

Ada beberapa jenis mesin cutting laser yang digunakan untuk memotong akrilik, dan pilihan tergantung pada skala produksi, kebutuhan akurasi, dan anggaran. Berikut beberapa jenis mesin cutting laser akrilik yang umum:

  1. Mesin Laser CO2: Mesin laser CO2 adalah yang paling umum digunakan untuk pemotongan akrilik. Mereka menggunakan gas CO2 sebagai medium untuk menghasilkan sinar laser. Mesin laser CO2 cocok untuk pemotongan akrilik dengan ketebalan sedang hingga tebal.
  2. Mesin Laser Serat: Mesin laser serat menggunakan serat optik sebagai medium laser. Mereka lebih efisien dalam pemotongan logam, tetapi juga dapat digunakan untuk pemotongan akrilik dengan ketebalan tertentu. Mereka biasanya lebih mahal daripada mesin laser CO2.
  3. Mesin Laser UV: Mesin laser UV menggunakan sinar ultraviolet untuk pemotongan. Mereka ideal untuk akrilik transparan dan pengerjaan yang membutuhkan tepi potongan yang sangat halus. Mesin ini lebih mahal dan cocok untuk aplikasi yang memerlukan akurasi tinggi.
  4. Mesin Laser Galvo: Mesin laser galvo menggunakan teknologi pemindahan galvo untuk mengarahkan sinar laser dengan cepat. Mereka cocok untuk pemotongan akrilik pada skala kecil hingga menengah, seperti aplikasi marking atau pemotongan presisi.
  5. Mesin Laser CO2 CNC: Ini adalah mesin yang menggabungkan teknologi laser CO2 dengan sistem pemotongan berbasis CNC (Computer Numerical Control). Mereka sangat fleksibel dan dapat digunakan untuk berbagai jenis pemotongan, termasuk akrilik.
  6. Mesin Laser Fiber CO2 Hybrid: Mesin hybrid ini menggabungkan sumber laser serat dan CO2 dalam satu mesin, memberikan fleksibilitas dalam pemotongan berbagai jenis material, termasuk akrilik.
  7. Mesin Laser Berbasis Proyeksi: Mesin ini menggunakan proyeksi visual untuk memandu pemotongan, memungkinkan penggunaan desain yang rumit dan pemotongan yang sangat akurat pada akrilik.

Pemilihan jenis mesin cutting laser akan bergantung pada jenis akrilik yang akan dipotong, ketebalan akrilik, tingkat akurasi yang dibutuhkan, serta anggaran yang tersedia. Penting untuk berkonsultasi dengan produsen atau pemasok mesin laser untuk memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.

Baca Juga: Jenis Bahan Yang Dapat di Cutting Laser

Komponen Mesin Cutting Laser Akrilik

sumber: americanmicroinc.com

Mesin cutting laser untuk memotong akrilik adalah peralatan khusus yang digunakan untuk mengoperasikan proses pemotongan akrilik dengan laser. Beberapa komponen utama yang ada dalam mesin cutting laser akrilik meliputi:

  1. Sumber Laser: Mesin ini dilengkapi dengan sumber laser yang menghasilkan sinar laser yang digunakan dalam proses pemotongan. Jenis laser yang sering digunakan untuk pemotongan akrilik adalah laser CO2.
  2. Meja Kerja: Meja kerja adalah permukaan tempat akrilik ditempatkan untuk pemotongan. Meja ini seringkali dapat disesuaikan dengan tingkat fokus laser yang berbeda.
  3. Sistem Pengarah Laser: Ini adalah sistem optik yang mengarahkan sinar laser ke permukaan akrilik dengan presisi tinggi. Ini mencakup lensa fokus yang membantu dalam menghasilkan titik fokus yang tepat.
  4. Kontrol Komputer: Mesin cutting laser dikendalikan oleh komputer. Anda memasukkan desain yang ingin dipotong ke dalam perangkat lunak komputer yang sesuai, dan mesin ini akan mengikuti instruksi tersebut.
  5. Pengaturan Laser: Ini mencakup pengaturan daya laser dan kecepatan pemotongan yang sesuai dengan ketebalan dan jenis akrilik yang digunakan.
  6. Penghisap Asap: Proses pemotongan laser dapat menghasilkan asap dan gas, sehingga mesin sering dilengkapi dengan sistem penghisap asap untuk menjaga lingkungan kerja yang aman.
  7. Sensor Keselamatan: Mesin cutting laser sering dilengkapi dengan sensor keselamatan yang mendeteksi kehadiran orang di sekitarnya dan dapat mematikan laser jika ada bahaya.
  8. Kontrol Panel: Beberapa mesin memiliki kontrol panel fisik yang memungkinkan operator mengatur parameter pemotongan secara langsung.
  9. Kolom Z-Axis: Beberapa mesin memiliki kolom Z-Axis yang dapat disesuaikan untuk mengatur ketinggian laser terhadap permukaan akrilik yang sedang dipotong.
  10. Sistem Pendingin: Sumber laser memerlukan pendinginan, jadi mesin cutting laser sering dilengkapi dengan sistem pendingin untuk menjaga suhu yang sesuai.

Mesin cutting laser akrilik tersedia dalam berbagai ukuran dan kapasitas, mulai dari mesin desktop kecil hingga mesin industri besar. Pemilihan mesin yang tepat akan bergantung pada kebutuhan produksi, anggaran, dan jenis pekerjaan yang akan dilakukan.

Baca Juga: Laser Cutting Jersey: Manfaat, Cara Kerja dan Mesin Yang Digunakan

Tips memilih mesin laser akrilik

Mesin Cutting Laser Rhinotec

Lihat Spesifikasi dan Review Mesin Rhinotec Laser Cutting RCL-01 dan RCL-02

Memilih mesin cutting laser akrilik yang sesuai adalah keputusan penting yang akan memengaruhi produktivitas dan kualitas pekerjaan Anda. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam memilih mesin cutting laser akrilik yang tepat:

  1. Tentukan Kebutuhan Anda: Pertimbangkan jenis pekerjaan yang akan Anda lakukan. Tentukan ketebalan dan jenis akrilik yang paling sering akan Anda potong, serta ukuran potongan yang dibutuhkan. Ini akan membantu Anda memilih mesin dengan spesifikasi yang sesuai.
  2. Buat Anggaran: Tetapkan anggaran yang jelas sebelum mulai mencari mesin. Ingatlah bahwa biaya tidak hanya termasuk harga mesin itu sendiri, tetapi juga biaya instalasi, perawatan, dan biaya operasional.
  3. Ukuran Area Kerja: Pilih mesin dengan ukuran area kerja yang cocok untuk proyek Anda. Pastikan area kerja memadai untuk memotong lembaran akrilik yang Anda gunakan.
  4. Daya Laser: Pilih daya laser yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Akrilik yang lebih tebal memerlukan daya yang lebih tinggi. Pastikan mesin yang Anda pertimbangkan memiliki daya yang mencukupi.
  5. Jenis Laser: Pertimbangkan jenis laser yang sesuai dengan aplikasi Anda. Mesin laser CO2 umumnya cocok untuk pemotongan akrilik, tetapi jika Anda juga berencana untuk memotong logam, Anda mungkin perlu mempertimbangkan mesin laser serat atau hybrid.
  6. Kecepatan Pemotongan: Pertimbangkan kecepatan pemotongan yang dibutuhkan. Mesin dengan kecepatan tinggi akan meningkatkan produktivitas, tetapi harganya mungkin lebih tinggi.
  7. Akurasi dan Presisi: Pastikan mesin memiliki akurasi dan presisi yang memadai untuk kebutuhan desain Anda. Anda mungkin memerlukan sistem kontrol yang lebih canggih untuk pemotongan presisi tinggi.
  8. Perangkat Lunak Pengendali: Perhatikan jenis perangkat lunak pengendali yang disertakan dengan mesin. Pastikan perangkat lunak ini mudah digunakan dan sesuai dengan kebutuhan Anda.
  9. Pedoman Keselamatan: Pastikan mesin dilengkapi dengan sistem keselamatan yang memadai, seperti sensor yang melindungi dari paparan sinar laser, sistem pemadaman darurat, dan pelindung mata yang sesuai.
  10. Pelayanan dan Dukungan: Pertimbangkan pelayanan pelanggan dan dukungan teknis yang disediakan oleh produsen atau pemasok. Anda mungkin memerlukan bantuan teknis dan pemeliharaan di masa mendatang.
  11. Ulasan dan Referensi: Baca ulasan dari pengguna mesin yang sama atau sejenisnya, dan minta referensi dari produsen atau pemasok. Ini akan memberikan wawasan tentang kinerja mesin dalam situasi nyata.
  12. Garansi dan Pemeliharaan: Pastikan mesin dilengkapi dengan garansi yang memadai dan pahami apa yang termasuk dalam garansi tersebut. Juga, pertimbangkan ketersediaan suku cadang dan pemeliharaan rutin.

Saat memilih mesin cutting laser akrilik, penting untuk melakukan penelitian yang cermat, berkonsultasi dengan produsen atau pemasok yang dapat diandalkan, dan mempertimbangkan semua faktor yang relevan. Mesin yang sesuai akan memungkinkan Anda untuk mencapai hasil yang maksimal dalam proyek pemotongan akrilik Anda.

Baca Juga: Cutting Laser Kerudung: Potensi, Cara Kerja dan Manfaatnya

Cara mengoperasikan mesin cutting laser akrilik

Mengoperasikan mesin cutting laser akrilik memerlukan pengetahuan teknis dan kepatuhan terhadap pedoman keselamatan yang ketat. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam mengoperasikan mesin cutting laser akrilik:

Catatan Penting: Pastikan Anda telah menerima pelatihan yang cukup dan memahami sepenuhnya cara mengoperasikan mesin laser dengan aman sebelum mencobanya. Laser dapat membahayakan mata dan kulit jika tidak ditangani dengan benar.

  1. Persiapkan Area Kerja: Pastikan area kerja di sekitar mesin laser bersih dan bebas dari bahan yang mudah terbakar. Sirkulasi udara yang baik dan sistem penghisap asap harus terpasang.
  2. Periksa Mesin: Lakukan pemeriksaan visual pada mesin untuk memastikan semua komponen dalam kondisi baik. Periksa apakah lensa fokus bersih dan dalam kondisi baik.
  3. Nyalakan Mesin: Nyalakan mesin laser sesuai dengan petunjuk produsen. Ini mungkin melibatkan menghidupkan sistem pendingin dan sistem pembuangan asap.
  4. Siapkan Desain: Unggah desain yang akan dipotong ke perangkat lunak pengendali mesin laser. Pastikan desain sudah sesuai dengan ukuran dan posisi yang diinginkan.
  5. Setel Parameter: Sesuaikan parameter pemotongan, seperti daya laser, kecepatan pemotongan, dan jarak fokus sesuai dengan ketebalan dan jenis akrilik yang akan dipotong. Ini akan mempengaruhi kualitas dan kecepatan pemotongan.
  6. Tempatkan Akrilik: Tempatkan lembaran akrilik di meja kerja mesin. Pastikan itu aman dan rata di permukaan meja.
  7. Atur Fokus: Sesuaikan jarak fokus lensa sehingga sinar laser mencapai permukaan akrilik dengan tepat. Ini biasanya dilakukan dengan mengatur kolom Z-Axis.
  8. Mulai Pemotongan: Jalankan program pemotongan pada mesin laser. Mesin akan mengikuti jalur desain yang telah Anda tentukan.
  9. Pantau Proses: Pantau proses pemotongan untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik. Pastikan tidak ada masalah seperti percikan api atau melampaui batas kerja.
  10. Selesaikan dan Hilangkan Potongan: Setelah pemotongan selesai, matikan mesin laser dan tunggu sampai semuanya dingin sebelum mengambil potongan akrilik dari meja.
  11. Pembersihan: Bersihkan sisa-sisa akrilik atau serpihan dari meja kerja dan lensa fokus. Pastikan semua asap telah dihisap dan dihapus.
  12. Matikan Mesin: Matikan mesin laser dengan benar dan pastikan untuk mematikan semua sistem terkait.
  13. Kontrol Keselamatan: Pastikan Anda dan semua orang di sekitar mesin telah mematuhi pedoman keselamatan yang tepat, seperti menggunakan pelindung mata dan kulit yang sesuai.

Ingatlah bahwa setiap mesin cutting laser memiliki perbedaan dalam cara pengoperasiannya. Oleh karena itu, selalu patuhi petunjuk penggunaan yang diberikan oleh produsen mesin. Juga, pastikan Anda telah menerima pelatihan yang cukup sebelum mengoperasikan mesin laser. Kesalahan dalam mengoperasikan mesin laser dapat berpotensi berbahaya dan merusak peralatan.

Baca Juga: Cara Menyesuaikan Fokus Mesin Laser Cutting

Cara merawat mesin cutting laser akrilik

Merawat mesin cutting laser akrilik dengan baik adalah kunci untuk menjaga kinerjanya yang optimal dan umur pakainya yang panjang. Berikut adalah beberapa langkah penting dalam merawat mesin cutting laser akrilik:

  1. Membersihkan Mesin Secara Rutin:
    • Singkirkan debu dan serpihan akrilik dari mesin secara teratur. Gunakan kompresor udara atau vakum dengan nozzle halus untuk membersihkannya.
    • Jangan biarkan serpihan akrilik menumpuk di dalam mesin, terutama di sekitar lensa fokus dan cermin refleksi. Serpihan ini dapat mengganggu kualitas pemotongan dan merusak komponen optik.
  2. Periksa dan Ganti Lensa Fokus:
    • Periksa lensa fokus secara berkala untuk memastikan tidak ada debu atau residu yang menempel padanya. Bersihkan dengan lembut menggunakan cairan pembersih lensa dan kapas yang lembut.
    • Ganti lensa fokus jika sudah terlalu aus atau tergores. Lensa yang buram atau tergores dapat mengganggu kualitas pemotongan.
  3. Pemeliharaan Sistem Pendingin:
    • Pastikan sistem pendingin berfungsi dengan baik. Periksa suhu mesin secara berkala dan pastikan tidak ada peringatan suhu berlebihan.
    • Bersihkan filter udara atau sistem pendingin air sesuai dengan instruksi produsen.
  4. Perawatan Mesin Pengarah Laser (Galvo):
    • Jika mesin Anda menggunakan sistem pengarah laser galvo, pastikan cermin refleksi dan sistem pengarahnya dalam kondisi baik dan tidak bengkok atau tergores.
    • Periksa dan kalibrasi sistem pengarah sesuai petunjuk produsen.
  5. Perawatan Listrik:
    • Pastikan suplai listrik stabil dan bebas dari lonjakan atau pemadaman yang dapat merusak mesin. Gunakan suplai daya yang dilindungi dengan baik.
  6. Pelumasan dan Perawatan Mekanis:
    • Jika mesin memiliki bagian mekanis, periksa komponen ini secara berkala dan lakukan pelumasan jika diperlukan sesuai instruksi produsen.
  7. Update Perangkat Lunak: Pastikan perangkat lunak pengendali mesin selalu diperbarui ke versi terbaru yang dikeluarkan oleh produsen.
  8. Pemeliharaan Rutin: Jadwalkan pemeliharaan rutin sesuai dengan panduan produsen. Ini bisa mencakup pembersihan, pengecekan sistem, dan penggantian komponen tertentu.
  9. Larangan dan Peringatan Keselamatan: Selalu patuhi semua larangan dan peringatan keselamatan yang disediakan oleh produsen mesin. Pastikan operator dan pengguna mesin memiliki pelatihan keselamatan yang memadai.
  10. Buku Manual: Simpan buku manual mesin dengan baik dan gunakan sebagai panduan referensi untuk perawatan dan pemecahan masalah.
  11. Konsultasikan dengan Ahli: Jika Anda tidak yakin tentang pemeliharaan mesin atau menghadapi masalah yang rumit, konsultasikan dengan teknisi yang berpengalaman atau dukungan teknis dari produsen.

Perawatan mesin cutting laser akrilik yang baik akan memastikan kinerja yang optimal dan umur pakai yang panjang. Selalu patuhi panduan perawatan yang disediakan oleh produsen mesin Anda.

Baca Juga: Memahami Teknik Laser Cutting, Jenis dan Fungsinya

Harga mesin cutting laser akrilik

Harga mesin cutting laser akrilik bervariasi secara signifikan tergantung pada berbagai faktor, termasuk merek, model, ukuran, spesifikasi teknis, dan negara tempat Anda membelinya. Secara umum, mesin cutting laser dapat memiliki harga mulai dari ribuan hingga ratusan ribu dolar. Berikut beberapa garis besar harga yang mungkin Anda temui:

  1. Mesin Cutting Laser Desktop: Mesin kecil dengan ukuran desktop yang cocok untuk tugas-tugas kecil dan hobi dapat memiliki harga mulai dari sekitar $2,000 hingga $10,000 atau lebih tergantung pada merek dan fitur tambahan.
  2. Mesin Cutting Laser CO2 Mid-Range: Mesin dengan daya yang lebih tinggi dan area kerja yang lebih besar, cocok untuk produksi sedang, dapat memiliki harga antara $10,000 hingga $50,000 atau lebih.
  3. Mesin Cutting Laser CO2 Industri: Mesin laser industri yang besar dengan daya tinggi dan fitur-fitur lanjutan dapat memiliki harga yang jauh lebih tinggi, sering kali mencapai ratusan ribu dolar.
  4. Mesin Laser Serat dan Hybrid: Mesin laser serat atau hybrid yang digunakan untuk pemotongan material tebal atau logam biasanya memiliki harga yang lebih tinggi daripada mesin cutting laser CO2 dengan spesifikasi serupa.
  5. Mesin Laser UV: Mesin laser UV yang digunakan untuk aplikasi khusus, seperti pemotongan akrilik transparan dengan presisi tinggi, umumnya memiliki harga yang tinggi.

Selain harga mesin itu sendiri, perlu diingat bahwa biaya tambahan yang perlu Anda pertimbangkan termasuk biaya instalasi, perawatan, perangkat lunak pengendali, bahan pemotongan (seperti tabung laser CO2 yang harus diganti dari waktu ke waktu), dan biaya operasional, termasuk listrik dan sistem penghisap asap.

Harga juga dapat bervariasi berdasarkan geografis, dengan perbedaan harga di berbagai negara. Penting untuk melakukan penelitian yang cermat, berkonsultasi dengan produsen atau pemasok mesin laser, dan mempertimbangkan anggaran dan kebutuhan produksi Anda sebelum memutuskan untuk membeli mesin cutting laser.

Baca Juga: Mengenal Laser Engraving: Pengertian, Proses, Keunggulan

Jasa Pemotongan laser akrilik

Anda dapat menemukan jasa cutting laser akrilik dari berbagai penyedia layanan maupun workshop yang memiliki peralatan cutting laser. Untuk menemukan jasa ini, Anda dapat melakukan hal berikut:

  1. Cari Online: Gunakan mesin pencari seperti Google untuk mencari “jasa cutting laser akrilik” di area Anda. Ini akan memberi Anda daftar penyedia layanan lokal dan online.
  2. Jaringan Bisnis: Tanyakan kepada kolega atau teman bisnis Anda apakah mereka memiliki rekomendasi untuk penyedia jasa cutting laser yang handal.
  3. Media Sosial: Grup atau komunitas di media sosial seperti Facebook atau LinkedIn sering memiliki rekomendasi untuk penyedia layanan lokal.
  4. Platform Pekerjaan Freelance: Situs web seperti Upwork, Freelancer, atau Fiverr dapat memiliki freelancer atau perusahaan yang menyediakan jasa cutting laser akrilik.
  5. Pameran Dagang: Hadiri pameran dagang atau acara industri terkait di area Anda. Ini adalah tempat yang bagus untuk bertemu dengan penyedia jasa potong laser yang potensial.
  6. Periksa Ulasan dan Referensi: Pastikan untuk memeriksa ulasan dan referensi dari pelanggan sebelum memilih penyedia jasa. Ini akan membantu Anda memahami kualitas layanan mereka.
  7. Kontak Penyedia: Setelah Anda memiliki beberapa calon penyedia, hubungi mereka untuk mendiskusikan proyek Anda, termasuk jenis akrilik yang akan Anda gunakan, desain yang dibutuhkan, dan ketebalan material.
  8. Minta Penawaran: Minta penawaran dari beberapa penyedia berbeda untuk membandingkan harga dan layanan yang mereka tawarkan.
  9. Konsultasi: Jika memungkinkan, lakukan konsultasi dengan penyedia jasa untuk memeriksa fasilitas dan mesin mereka, serta diskusikan detail teknis proyek Anda.

Pastikan Anda menjelaskan secara jelas persyaratan proyek Anda kepada penyedia jasa cutting laser, termasuk desain, ketebalan akrilik, dan jumlah potongan yang diperlukan. Dengan mencari dengan cermat dan memilih penyedia jasa yang sesuai, Anda dapat mendapatkan hasil potongan akrilik yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan Anda.

Baca Juga: Perbedaan Laser: Marking, Engraving dan Cutting

Kesimpulan

Dalam kesimpulan, cutting laser akrilik adalah metode yang efisien dan akurat untuk memotong akrilik dengan menggunakan sinar laser tingkat tinggi. Proses ini memiliki sejumlah kelebihan, termasuk presisi tinggi, potongan bersih, efisiensi, fleksibilitas desain, kemampuan potongan kompleks, dan berbagai penggunaan yang luas.

Namun, ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan, seperti biaya awal yang tinggi, perawatan dan biaya operasional, masalah asap dan gas, serta keterbatasan pada ketebalan material yang dapat dipotong.

Dalam memilih mesin cutting laser akrilik, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan produksi, anggaran, dan spesifikasi teknis. Merawat mesin dengan baik dengan membersihkannya secara berkala, mengganti lensa fokus yang aus, memelihara sistem pendingin, dan mengikuti panduan produsen akan menjaga kinerja mesin tetap optimal.


Pastikan untuk memilih mesin laser cutting acrylic kualitas terpercaya dari Rhinotec. Untuk informasi terbaru seputar promo, berita produk dan lainnya, kalian juga bisa menghubungi Rhinocare di 0811166673. Kalian juga bisa mendapatkan saran dan rekomendasi yang lebih spesifik tentang jenis dan spesifikasi mesin yang paling sesuai untuk usahamu.

Exit mobile version